Skip to main content

Situ Gunung - August, 12th 2006


Wasnt so sure why i use ISO800, no wonder it's so pixellated.
The blue tint up there was fake, PS worked.

Taken using Canon 350D lens 18-55mm. Speed 1/30 sec, f/22, ISO800.

Original time 08.13am.

After a shot or two of vodka tonic at a club in south jakarta, i drove my car to Sukabumi with three friends accompanied. My wristwatch pointed at 3.30am when i entered the highway, pancoran's gate directly to Sukabumi.
Four of us were so anxious since this was the first time we had a trip to this famous Situ Gunung. Slowly drove my car, felt the morning breeze through my window we had no difficulties in finding the location, and after two and a half driving, we arrived to this amazingly beautiful place. It was 6am in the morning, but we didnt find anybody there. I parked in front of what i thought was a dormitory. Seemed everybody was still sleeping.
I felt the urge on my stomach, which told me to quickly find a restroom. Arrgh.. always! Being in a beautiful place i always experience it. With no compromise i ran straight away to the restroom.
I saw my friends talking to a man, he explained to them about the place, and talked about the fee we have to pay if our visit was for a commercial purpose which means we didnt have to pay anything if it was just a merely excurtion.
He showed us a dock over the lake which was a good spot for taking pictures, and it was in the dormitory area. After taking some pictures, we went to the lake side which was outside the dormitory area.
I enjoyed that time so much, though my lenses wasnt so good and pictures i took werent so satisfying. It was understandable, my technical skill in photography is still in a basic level, in addition i just have tamron 70-300mm, canon 50mm/1.8 and 18-55mm which are not so maginificent.
But it all depend on what inside my mind and how i interprete it in a picture. Therefore, i present you some photographs hoping you can enjoy them as much as i do.

Comments

  1. Keren mas BGnya, cewek itu sapa mas? kok kayaknya sengaja nampang buat di foto :D

    ReplyDelete
  2. Yea their all lovely pictures.Thank you for sharing.Regards,

    ReplyDelete
  3. Hi.. I remember this place.. I have been there once..long time ago..:)) thanks for sharing!

    ReplyDelete
  4. ini kayak foto di studio ya mas...?
    itu background mirip banget lukisan...
    seru...

    ReplyDelete
  5. backgroundna kerennnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnn..... sumpahhh .. kaya background poto studio...

    ReplyDelete
  6. fotonya keren nih...aku kapan dong difoto sama kamu? hehehe, ngarep ya..

    ReplyDelete
  7. aku juga mauuuu dong *ikutanngarep :P

    ReplyDelete
  8. idem. yuaaaaaanz... photo disitu yok...

    ReplyDelete
  9. mas, punya no. kontak penginapan di Situ Gunung gak? saya mau kesana nih...
    terima kasih sebelumnya...

    ReplyDelete
  10. blom pernah survey penginapan disitu mas, tp menuju lokasi di kiri kanan ada beberapa penginapan kok.
    cuman drpd nginep mending jalan pagi aja jam 2 an gitu. dr jakarta kan boss?

    ReplyDelete
  11. iye.. dari Jakarta sih.. tapi rencananya pake nginep gitu...
    soale mau rame2 pake motor.. alias touring-touringan...
    tapi kalo disana banyak penginapan, gampang lah...

    thanks yak...

    ReplyDelete
  12. hmmm, posisi shot dr sini memang mempesona...pagi hari..ada kabut2nya. Cantik!

    ReplyDelete
  13. efek kabut situ gunung memang top markotop!

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Pelepasan atau Penglepasan?

Liat - liat poto yang diunduh oleh Sdri. Mayah barusan, walaupun belum menjadi polemik tetapi ada beberapa sentilan dari sdr.Tampah dan sdri. Yayi mengenai pemakaian kata Penglepasan yang tampak pada spanduk. Setelah saya cari di Kamus Besar Bahasa Indonesia online, kata penglepasan memang tidak masuk sebagai khasanah kosa kata Bahasa Indonesia. Tidak bisa dipungkiri kata tersebut memang terlanjur banyak dipakai untuk mengekspresikan perbuatan melepas atau berpisah dengan anak didik yang sudah lulus masa sekolahnya. Mengapa bisa sampai terdapat kata Penglepasan padahal menurut kaidah penulisan kata Bahasa Indonesia yang benar pada saat kata dasar dengan awalan huruf L diberi awalan pe seharusnya tidak berubah bentuk? Mari kita lihat arti kata pelepasan dalam KBBI: pe·le·pas·an (n) 1 proses, cara, perbuatan (hal dsb) melepas(kan); 2 pemecatan (dr tugas); 3 dubur; anus; 4 Geo pengurangan atau penghilangan awan, baik secara alami maupun secara buatan; berawal dari arti nomor 3 di ...

BOKIR

Beberapa hari yang lalu saya dapat sms dari seorang teman di Yogya yang berbunyi: "Mas, msh mau golden gak?" Yups Golden Retriever, anjing idaman saya selain Rottweiler. Buru - buru saya kontak orang rumah sekedar diskusi ini itu nya. Tampak nada bergairah dari penghuni rumah walaupun bingung apa jadinya nanti seandainya si Golden ketemu sama Mamet. Akhirnya diputuskan untuk konsultasi sama dokter pribadi mas Mamet, dan mendapat jawaban yang kira - kira begini: "untuk tahun - tahun awal, mereka mungkin akan sering berantem. Tetapi sesudahnya mereka akan baik - baik saja. Yang perlu dipertimbangkan adalah bahwa Golden itu jenis anjing yang gak bisa kesepian. Dia harus diajak bermain dan harus selalu ditemani. Ada kenyataan bahwa dia  bisa mati kesepian" JLEB! Langsung kebayang tampang melas golden retriever minta diajak jalan - jalan. Sementara kami belum tentu bisa ngajak dia jalan - jalan atau main karena kesibukan masing - masing. Lha wong kami kalo kete...

Kuningan Village #Sketch

Baru ngeh kalo di pedalaman area Kuningan, di belakang Setiabudi Building ada tempat jajan bernama Kuningan Village. Lokasi tepatnya sih deketan sama Rumah Sakit Aini. Saya lihat makanannya lumayan banyak, ada Japanese, Chinese, Western dan tentu saja makanan lokal. Kuningan village ini konsepnya mirip foodcourt di mall - mall gitu, hanya saja dia kemas lebih comfy dengan tempat duduk dan penerangan yang nyaman, ada yg indoor ada pula outdoor sambil menikmati udara sekitar. Meskipun outdoor jangan takut kehujanan, krn letaknya masih di teras. Jujur hari Selasa  kemarin adalah kali pertama saya menginjakkan kaki di sini, itupun atas usul seorang kolega yang ngajak meeting sambil makan. Kebetulan pas saya datang parkiran penuh, jadi karena sudah ditunggu meeting saya buru-buru menyerahkan mobil ke petugas Valet (kalau tidak salah biayanya 20rb rupiah). Teman yang sudah sampai duluan sudah memesan aneka hidangan dim sum sebagai pembuka buat kami berempat. Dim sum standar seperti...