Skip to main content

Scott Henderson Trio

Start:     Mar 20, '11 7:00p
End:     Mar 20, '11 10:00p
Location:     Hard Rock Cafe
Sebuah acara bertajuk Interlude akan menghiasi panggung hiburan musik tanah air utamanya Jakarta. Dimaksudkan sebagai sebuah acara yang memfasilitasi kebutuhan beragam musik yang tidak bisa masuk hanya dalam satu terminologi genre. Program ini dirancang berlangsung setiap bulan dan akan dimulai pada February 2011 dan digelar di Hard Rock Cafe Jakarta.

Meskipun memiliki fokus pada talen lokal, Interlude juga menampilkan bintang internasional. Pada 20 March 2011, Interlude akan menghadirkan Scott Henderson Trio. Diharapkan tiga komunitas blues, jazz, dan guitar akan hadir memeriahkan acara ini.

Acara yang di organisir oleh Beyond productions dan Indonesian Blues Association (Ina Blues) ini akan mematok harga tiket sebesar IDR 200.000,- (dua ratus ribu rupiah) yang bisa dipesan via WartaJazz Ticket Box dengan cara mengirimkan order anda via email ke sales@wartajazz.net atau bisa menghubungi 021-8310769.

Ina Blues sukses menggelar acara Jakarta Blues Festival sejak 2008. Sedang Beyond productions, yang terdiri dari Chico Hindarto, Masmo, dan Cak Hend adalah figur yang tak asing dalam dunia Jazz. Chico Hindarto lewat Chico & Ira Productionsnya telah sukses menggelar sejumlah konser antara lain Pat Metheny Group, Yellowjackets, David Benoit, Acoustic Alchemy, Tuck & Patti, Spyro Gyra, Matt Bianco, John Pattitucci, E.S.T., Robben Ford, Tommy Emmanuel, Gary Burton & Eddie Daniels, Special EFX, dan Scott Henderson & Gary Wills/Tribal Tech. Sementara Masmo dan Cak Hend dikenal sebagai anggota personil dari Notturno yang banyak manggung dan berpartisipasi disejumlah pertunjukan musik tanah air.

Lebih jauh soal Scott Henderson

Lahir tahun 1954, Scott Henderson tumbuh di masa ketika blues-rock sedang jaya-jayanya. Perjalanan musikalnya selama bertahun-tahun bisa ditapaki dari Florida Selatan dimana ia bermain disejumlah kelab dan memainkan apapun mulai dari Led Zeppelin sampai James Brown. Dalam proses menggauli instrumenya ia terpengaruh pada banyak musisi sebut saja Jimmy Page, Jeff Beck, Jimi Hendrix, Ritchie Blackmore, dan gitaris blues kenamaan Albert King dan Buddy Guy.

Meski Henderson mengklaim dirinya seorang pemain blues-rock player, namun pengaruh jazz-lah yang membawanya pada gaya bermain dan berkomposisi yang membuatnya terkenal.

Usai menamatkan sekolah di Florida Atlantic University, ia pindah ke Los Angeles dan mulai bermain serta rekaman bersama Chick Corea’s Elektric Band bersama violinist Jean-Luc Ponty, bassist Jeff Berlin. Ia juga bersama Weather Report-nya Joe Zawinul.

Henderson kemudian membentuk band Tribal Tech tahun 1984 bersama bassist Gary Willis dan setelah sembilan album yang dipuji, album terbaru “Rocket Science” dirilis oleh label ESC/Tone Center pada November 2000, Henderson telah membuktikan dirinya seorang pemain dan komposer kelas dunia.

Tahun 1991, namanya dipilih oleh Guitar World sebagai #1 Jazz Guitarist dan Januari 1992 ia kembali ditasbihkan sebagai #1 Jazz Guitarist dalam poling tahunan majalah Guitar Player.

Album solo perdananya “Dog Party”, menjadi titik kembalinya ia ke akar musiknya memenangkan best blues album tahun 1994 dimajalah Guitar Player. Album blues keduanya untuk Mesa/Bluemoon Records dikerjaka bersama vocalis legendaris Thelma Houston. “Tore Down House” dirilisApril 97 dan dianugerahi empat bintang dalam review di Jazz Times, Guitar Player, Guitar, Guitar Shop, dan L.A Jazz Scene Magazines.

“Well to the Bone”, karya ketiga Henderson sebagai leader adalah trio yang kini sedang aktif melakukan tour keliling bersama bassis Travis Carlton dan Alan Hertz pada drums. Trio ini tur secara ekstensif di USA, Europa, Amerika Selatan dan Jepang, memainkan musik dari album blues hingga musiknya Tribal Tech.

Scott juga telah merilis dua album bersama bassist Victor Wooten and ex – Journey / Vital Information leader Steve Smith on drums bertitel ”Vital Tech Tones”.

Scott Henderson juga seorang pengajar di Musician Institute di Hollywood dan kerap menulis kolom untuk Guitar Player, Guitar World dan Guitar School Magazines.

Kedatangan Scott Henderson ke Indonesia akan didampingi Allan Hertz (drum) dan Travis Carlton (bass).


diambil dari: WartaJazz

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Jojing Lapanpuluhan

Temu kangen member Lapanpuluhan kembali digelar jumat kemarin 4 Desember 2009. Acara yang bertempat di Luv Dine & Bar, Citywalk Sudirman ini sedianya berlangsung pada pukul 19.00, namun karena Jakarta diguyur hujan sore harinya hingga banyak hadirin yang terlambat, maka acara diundur menjadi pukul 21.00. Rinto A. Navis bertindak selaku MC malam itu, membuka acara dengan ramah tamah sesama member dan kuis - kuis memori seputar 80an. Setelah itu dilanjutkan dengan suguhan musik - musik nge-beat 80an dan jojing bersama. Terimakasih kepada panitia penyelenggara: Titi Suwondo - Ketua Penyelenggara Rinto - Host/MC Noval , Dini & Owenk - Acara Baihaqi - Humas Ali & Unggul - Kontributor Kuis Telkomsel, Esia, Axis & Irvan - Sponsor doorprizes Tak lupa terimakasih kepada Apey atas surprise kedatangannya hingga acara makin heboh. Sampai jumpa di acara Lapanpuluhan berikutnya!

An Evening With Sheila Madjid

Lagi enak - enak tidur ngringkel gara - gara dingin akibat hujan seharian tiba - tiba HP gw bunyi, ternyata dari Dik Sheila Majid: "teruk sangat abang ni tidor melulu, adik nak nyanyi ni di senayan. abang datang ya... mmuuaachhh..." buru - buru mandi dan langsung meluncur bareng bageo menuju mulia senayan... reservasi dulu di depan resepsionist, ninggalin nama dan nomor lepon gw sambil nitip pesen ke mbaknya minta tolong kasih tau dik sheila kalo gw dah nyampe. Mbaknya cuman ngangguk - ngangguk, gw pun diem di tempat nunggu reaksi yang lain. Gak berapa lama mbaknya nanya lagi .. "langsung masuk aja mas, nggak usah nunggu sheila disini" "mm... gw gak nunggu sheila disini, tp gw nunggu goodie bag nya" "lah mas jatahnya cuman satu udah diambil temennya tuh" (sambil nunjuk ke arah mas - mas yang ngeliatin gw berdialog sama si mbak) Temen gw yg ditunjuk tadi merasa terlibat dalam dialog, pelan - pelan nyamperin gw... "napa?" "ini mas, m...

ULTAH MILIS LAPANPULUHAN BERSAMA 105.1 PRO2 FM

Dalam rangka ulang tahun milis lapanpuluhan ke-2 hari Rabu, 16 Januari 2008 kemarin, beberapa member (Elvi, Unggul, dan Doni) bersama Q sang founder diundang untuk mengisi satu spot acara di radio Pro2 FM 105.1 Jakarta. Acara yang tentunya mengemas topik seputar 80an ini awalnya hanya berdurasi 1 jam, tapi karena keasyikan ngobrol, sama penyiarnya ditambah menjadi 1,5 jam. Dipandu oleh penyiar Pro2 FM Lia Ahmadi dan Yudi Ismail , yang semula saya pikir bakalan kaku (tau sendirilah RRI Style seperti apa) ternyata acara berjalan santai bahkan seperti lagi ngobrol biasa saja. Yudi membuka acara dengan polling lagu2 duet 80 an yang digemari: 1. Emosi Jiwa - Yana Julio & Lita 2. Sebuah Obsesi - Fariz RM & Neno 3. Kisah Insani - Vina & Chrisye 4. Nada Kasih - Fariz RM & Neno 5. Kenangan asmara eramono dan andi meriem 6. Begitulah Cinta - Harvey & Vina 7. Kesempatan - Oddie Agam & Dewi Yull 8. Bahasa Cinta - Broery & Vina 9. Ekspresi - Indra Lesmana & Titi DJ ...