Skip to main content

Sebentar Lagi Bu...

jam tanganku menunjuk pukul 3.20 waktu surakarta
kuhela nafas panjang... sebentar lagi ya Bu,
urusan tetek bengek ini pasti selesai pas pukul 4
sudah terbayang Bau selokan depan rumah kita
pasti tempat sampah besar warna hitam itu masih disitu
siapa pula yang mau merubah letaknya?
dan gerobak bekas aku berjualan nasi goreng itu masih teronggok dipojokan
yang akan menghalangi mobilku masuk garasi
dan bila mobilku masuk kepalanya agak sedikit nongol di jalan
kalau sudah begitu Trinil tetangga kita akan tahu
dan ia akan segera berteriak "welhadalah.. anak lanang datang to?"

koleksi tanamanmu aku rasa sdh bertambah lagi
dan kau pun repot menyiramnya
tapi kau suka
kau hanya kesal kalau kucing pakde Darto tetangga depan rumah berak di taman kecilmu itu
akan segera kau panggil tukang becak tua yang biasa mangkal di ujung gang
entah siapa aku lupa namanya
kau minta tolong dia untuk segera membersihkan kotoran kucing itu
dan setelah itu kau akan tersenyum kembali

oya Bu, kenapa tak kau temui aku saja di Surakarta?
kita bisa pulang ke Semarang bersama sama
bisa malam ini, atau esok hari
dan sebelum pulang kita bisa sahur bersama dulu
akan kuajak kau makan gudeg ceker kesukaanmu
ah ide yang bagus...
sebentar kusampaikan pada mas iik dan mbak ninuk ideku ini
mereka bisa mengantarmu ke Surakarta
baiklah Bu, sebentar kutelepon mereka dulu


Surakarta, 05 Oktober 2006

Comments

Popular posts from this blog

Jojing Lapanpuluhan

Temu kangen member Lapanpuluhan kembali digelar jumat kemarin 4 Desember 2009. Acara yang bertempat di Luv Dine & Bar, Citywalk Sudirman ini sedianya berlangsung pada pukul 19.00, namun karena Jakarta diguyur hujan sore harinya hingga banyak hadirin yang terlambat, maka acara diundur menjadi pukul 21.00. Rinto A. Navis bertindak selaku MC malam itu, membuka acara dengan ramah tamah sesama member dan kuis - kuis memori seputar 80an. Setelah itu dilanjutkan dengan suguhan musik - musik nge-beat 80an dan jojing bersama. Terimakasih kepada panitia penyelenggara: Titi Suwondo - Ketua Penyelenggara Rinto - Host/MC Noval , Dini & Owenk - Acara Baihaqi - Humas Ali & Unggul - Kontributor Kuis Telkomsel, Esia, Axis & Irvan - Sponsor doorprizes Tak lupa terimakasih kepada Apey atas surprise kedatangannya hingga acara makin heboh. Sampai jumpa di acara Lapanpuluhan berikutnya!

[Obrolan Warteg] Gaji TNI/Polri

Iseng - iseng buka - buka Wiki kok dapet ginian... GAJI TNI/POLRI Keputusan berdasar SE 3/2007 tentang gaji PNS, TNI, dan Polri per bulan (diambil dengan MKG maksimum): Pangkat TNI AD Pangkat TNI AL Pangkat TNI AU Pangkat Polisi Gaji (Rp) Jenderal Laksamana Marsekal Jenderal 2,512,800.00 Letnan Jenderal Laksamana Madya Marsekal Madya Komisaris Jenderal 2,436,600.00 Mayor Jenderal Laksamana Muda Marsekal Muda Inspektur Jenderal 2,362,800.00 Brigadir Jenderal Laksamana Pertama Marsekal Pertama Brigadir Jenderal 2,291,100.00 Kolonel Kolonel Kolonel Komisaris Besar 2,221,700.00 Letnan Kolonel Letnan Kolonel Letnan Kolonel Ajun Komisaris Besar 2,154,300.00 Mayor Mayor Mayor Komisaris 2,089,000.00 Kapten Kapten Kapten Ajun Komisaris 2,025,700.00 Letnan Satu Letnan Satu Letnan Satu Inspektur Satu 1,964,300.00 Letnan Dua Letnan Dua Letnan Dua Inspektur Dua 1,881,300.00 Pembantu Lettu Pembantu Lettu Pembantu Lett...

An Evening With Sheila Madjid

Lagi enak - enak tidur ngringkel gara - gara dingin akibat hujan seharian tiba - tiba HP gw bunyi, ternyata dari Dik Sheila Majid: "teruk sangat abang ni tidor melulu, adik nak nyanyi ni di senayan. abang datang ya... mmuuaachhh..." buru - buru mandi dan langsung meluncur bareng bageo menuju mulia senayan... reservasi dulu di depan resepsionist, ninggalin nama dan nomor lepon gw sambil nitip pesen ke mbaknya minta tolong kasih tau dik sheila kalo gw dah nyampe. Mbaknya cuman ngangguk - ngangguk, gw pun diem di tempat nunggu reaksi yang lain. Gak berapa lama mbaknya nanya lagi .. "langsung masuk aja mas, nggak usah nunggu sheila disini" "mm... gw gak nunggu sheila disini, tp gw nunggu goodie bag nya" "lah mas jatahnya cuman satu udah diambil temennya tuh" (sambil nunjuk ke arah mas - mas yang ngeliatin gw berdialog sama si mbak) Temen gw yg ditunjuk tadi merasa terlibat dalam dialog, pelan - pelan nyamperin gw... "napa?" "ini mas, m...